Enrekang (16/10) – Sebanyak 36 pengelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dari 12 desa di Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang, mengikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pengelola BUMDes selama dua hari penuh, dari tanggal 15 hingga 16 Oktober 2025.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Enrekang ini berlangsung di Aula Kantor Camat Enrekang. Setiap desa diwakili oleh tiga pengurus inti BUMDes: Direktur, Sekretaris, dan Bendahara.
Dukungan Penuh untuk Program Strategis Pusat
Acara dibuka secara resmi oleh Sekretaris Dinas PMD Kabupaten Enrekang, Bapak Andi Sukri, S.IP. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah desa dan BUMDes sebagai pilar ekonomi desa.
“Kami mengharapkan dukungan yang maksimal dari seluruh Pemerintah Desa, khususnya Bapak/Ibu Kepala Desa, dalam mendorong keberhasilan salah satu program strategis Pemerintah Pusat terkait pengembangan BUM Desa,” ujar Andi Sukri. Beliau berharap kolaborasi yang kuat ini dapat mempercepat pencapaian target program, sehingga BUM Desa mampu memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan pembangunan di tingkat desa.
Sementara itu, Sekretaris Camat Enrekang, Bapak Ilham, ST., M.AP, yang turut memberikan sambutan, menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan kegiatan ini.
“Kami berharap seluruh Pengurus BUMDes dapat mengikuti pelatihan dengan penuh antusiasme dan komitmen tinggi. Semangat dan partisipasi aktif dalam setiap sesi pelatihan adalah modal penting untuk mencapai tujuan bersama dalam memperkuat peran BUMDes sebagai pilar pembangunan ekonomi desa,” kata Ilham, seraya berharap kompetensi pengelola BUMDes meningkat dan mampu mendorong pertumbuhan usaha ekonomi desa yang berkelanjutan.
Fokus pada Akuntansi dan Keuangan Profesional
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Pengelola BUMDes agar mampu menjalankan usaha secara profesional dan berkelanjutan. Dengan difasilitasi oleh PSM Dinas PMD Kabupaten Enrekang dan TAPM serta Tenaga Pendamping Profesional Kecamatan Enrekang, materi yang diberikan berfokus pada aspek manajerial dan akuntabilitas keuangan, meliputi:
- Penggunaan Dana Desa untuk Ketahanan Pangan dalam Mendukung Swasembada Pangan.
- Manajemen Pengelola BUMDes yang efektif.
- Pembukuan Standar Akuntansi dan Pengenalan Aplikasi Keuangan BUMDes.
- Simulasi Praktis Cara Pengisian Jurnal, Neraca, Laba Rugi, dan Arus Kas.
- Penyusunan Laporan Keuangan BUMDes yang akuntabel.
Diharapkan, setelah pelatihan ini, seluruh BUMDes di Kecamatan Enrekang memiliki tata kelola keuangan yang rapi, transparan, dan mampu menjadi mesin penggerak ekonomi yang kuat untuk kemajuan desa. (Kontributor: Hidayat Moekmin; PD Kec. Enrekang)
Sebagai Pendamping Desa Kecamatan Enrekang, kami mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah berperan aktif dalam pelaksanaan pelatihan peningkatan kapasitas bagi Pengurus BUMDes. Pelatihan ini sangat penting dan strategis dalam meningkatkan kualitas pengelolaan BUMDes agar dapat berjalan secara lebih efektif, transparan, dan profesional.
Kami berharap pelatihan semacam ini dapat terus diselenggarakan secara berkala untuk memperkuat kapasitas pengurus dan mendukung keberlanjutan pengelolaan BUMDes yang berkelanjutan dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat desa.